Membentuk Konsep Diri Melalui Interaksi Sosial

Oleh : Ita Uzzakati, mahasiswa PGMI STIT Al-Ibrohimy

sumber gambar : greatmind.id

Manusia adalah makhluk individu dan sosial, sebagai makhluk individu manusia memiliki hak dan kewajiban yang akan selalu berusaha untuk dipenuhi demi kepentingan dan untuk kesejahteraan hidupnya. Oleh sebab itu, manusia perlu memiliki kesadaran diri dan kesadaran terhadap lingkungan untuk mengembangkan diri agar bisa beradaptasi.

Sebagai makhluk sosial manusia akan selalu berinteraksi dengan masyarakat luas  dari berbagai lapisan sosial dan berbagai generasi. Oleh karena itu, sebagai makhluk sosial penting bagi seorang individu untuk bisa menyesuaikan diri di setiap keadaan yang membawa kita untuk berinteraksi sosial dengan lingkungan masyarakat.

Konsep diri merupakan faktor yang menentukan dalam komunikasi interpersonal, karena seseorang bertingkah laku sesuai dengan konsep dirinya.

Hurlock mengemukakan bahwa konsep diri merupakan gambaran seseorang mengenai dirinya sendiri yang merupakan gabungan dari keyakinan fisik, psikologis, sosial, emosional aspiratif, dan prestasi yang mereka capai. Sehingga konsep diri disini merupakan pandangan dan sikap terhadap dirinya sendiri.

Sedangkan John Kinch mengemukakan bahwa konsep diri terbentuk melalui interaksi sosial sehingga konsep diri dapat mempengaruhi tingkah laku seseorang. Menurutnya, konsep diri seseorang didasarkan pada persepsi dari reaksi-reaksi orang lain terhadap dirinya.

Konsep diri akan selalu berubah-ubah sebab itu adalah suatu hal yang tidak tetap karena seseorang akan selalu terlibat komunikasi dengan orang lain yang akan mendapatkan informasi baru dari komunikasi yang dilakukan. Informasi yang diperoleh dapat menguatkan atau meragukan konsep diri seseorang karena seseorang akan berfikir untuk menentukan bagaimana mengelola informasi, motivasi, keadaan emosional dan lain sebagainya. Sehingga seseorang dapat mengatur bagaimana akan bersikap dan berkomunikasi.

Keberhasilan komunikasi interpersonal banyak bergantung pada kualitas konsep diri seseorang. Konsep diri yang positif akan melahirkan perilaku komunikasi interpersonal yang positif juga. Maka bentuk konsep diri yang positif dan baik yakni dapat mendorong seseorang untuk bisa belajar bersama dan melakukan banyak hal serta akan bersikap optimis, berani mencoba hal-hal baru, berani sukses dan berani gagal, penuh percaya diri, antusias, merasa diri berharga, berani menetapkan tujuan hidup serta bersikap dan berfikir secara positif. Sehingga dengan adanya interaksi sosial yang baik maka terbentuklah Konsep diri yang semakin baik pula dalam diri seseorang.